Postingan

Proses Pengumpulan Berita

Mewawancarai seseorang merupakan hal yang selalu saya hindari ketika mendapatkan tugas yang harus atau memerlukan informasi lebih sebagai tambahan ketika bekerja dalam kelompok. Merasakan ketegangan sebelum dan sesaat mewawancarai salah satu hal yang tidak saya sukai. Tetapi anehnya, ini selalu berakhir dengan saya yang menjadi pewawancara. Menjadi seseorang yang selalu aktif berbicara dalam lingkup pertemanan tidak lantas menjadikan saya bisa menjadi pewawancara dan menghandle situasi tersebut. Kesulitan yang kerap saya temui ketika akan mewawancarai seseorang yaitu dalam mempersiapkan pertanyaan. Saya selalu over thinking dalam segala hal, yang entah menjadikan itu bagus atau buruk dalam hal ini. Terlalu lama dalam memilah dan memilih pertanyaan, menyusunnya sesuai urutan, hingga memprediksikan jawaban narasumber agar pertanyaan tidak berulang, atau malah mungkin terkesan retorik, semua itu merupakan proses yang melelahkan. Setelah siap dengan pertanyaan dan mental yang s

Sumber Berita

Menurut saya, cara pencarian berita yang paling ideal adalah melalui sistem beat. Para jurnalis selain bisa fokus kepada permasalahan atau topik berita yang ia cari juga bisa sekaligus terus belajar dan lebih tajam dalam pengambilan berita. Meskipun menurut saya ada juga sedikit kekurangannya yaitu jurnalis yang selalu fokus pada satu topik akan kaku ketika dipindah tugaskan, tetapi menurut saya cara ini paling efektif dibandingkan satu jurnalis yang terus mencari sumber berita tetapi tidak terfokus pada satu hal. Bisa saja ia juga nyatanya dituntut oleh pekerjaan untuk mencari topik tersebut padahal pada nyatanya ia sangat kurang untuk memahaminya.
sdvfhjsdhjsvdhjsvdbshd

Citizen Journalism dan Journalism online

     Perubahan jaman telah berkembang pesat dengan kemunculannya teknologi yang semakin canggih. Perkembangan teknologi media informasi seperti internet semakin menyebabkan arus informasi yang semakin cepat dan mudah untuk diperoleh masyarakat. Masyarakat memeliki kesempatan untuk mengakses informasi atau berita, menulis, atau bahkan melaporkannya secara cepat dan mudah. Bagaimana tidak, sekarang ini banyak bermunculan media sosial seperti facebook, twitter dan juga blog. Oleh karena itu segala informasi dapat di akses melalui internet, model ini yang disebut sebagai jurnalisme online.      Jurnalisme online secara gamblang memang memberikan banyak kemudahan dan keuntungan untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakat. Namun munculnya dunia cyber ini juga berimbas pada kepentingan bisnis para pemilik media besar untuk memperluas jangkauan pasarnya. Awalnya hanya media konvensional seperti telivisi ataupun media cetak, kini para pemilik media mencaba inovasi baru dengan memunculkan medi

Tantangan Profesionalisme Jurnalistik di Era Digital

Dalam abad modern seperti sekarang, kehidupan masyarakat tidak lagi dapat dilepaskan dari jurnalistik dan pers. Secara ekstrem para ahli jurnalistik bahkan menyamakan pers dengan  udara yang dibutuhkan manusia untuk hidup. Manusia modern tidak lagi dapat hidup tanpa mendapatkan suguhan pers, yang memenuhi masyarakat akan informasi. Dalam perkembangan baru ini, maka dalam bidang pers, digunakan pula istilah “ pers dalam arti luas” yang tidakhanya mencakup media cetak saja akan tetapi juga media massa. Medianya sebagai saluran pesan yang dapan mencapai jumlah massa yang besar dan heterogen, yang lebih dikenal dengan istilah “media masa” (Assegaf, 1991 : 10). Media massa memiliki tanggung jawab untuk menghasilkan sebuah informasi berupa berita yang menarik.  Mengungkap sebuah peristiwa yang terjadi di tengah masyarakat. Wartawan sebagai pekerja media yang bertugas mengumpulkan informasi dan menyajikan dalam bentuk berita yang mejadi bagian penting dalam media. Penyebaran berita diba

Pangeran Pesan Singkat

Gambar
Menulis sesuai dengan keadaan hati Gemericik hujan mulai terdengar sayup-sayup disaat ku sedang menunggu angkutan umum perkotaan yang setiap hari mengantarkanku menuju sekolah. Hujan turun sangat lebat disaat ku tiba. Untunglah, hujan tidak turun deras disaat dalam perjalanan. Aku memulai aktivitas ku di sekolah seperti biasa, tidak ada yang terlalu istimewa, senang maupun sedih. Semuanya biasa saja berjalan dengan apa adannya. Hingga pada suatu malam, aku sangat disibukkan oleh semua pekerjaan yang menunggu untuk ku kerjakan. Ya, itulah oleh-oleh yang biasa kami dapatkan bila jam pelajaran telah usai, alasannya tidak lain tidak bukan adalah supaya kami mengulang kembali pelajaran yang telah kami pelajari di sekolah, di rumah. Memang sangat suntuk dan membosankan, tapi ya sudahlah… Hingga larut malam aku masih mengerjakan seluruh pekerjaan rumahku yang kubawa dari sekolah. Jam sudah menunjukan pukul 10 malam, cukup larut untuk tugas-tugasku yang belum ku kerjakan se